Ajak Jalan-Jalan ke Singapura

Bang Zul, sapaan akrab Dr. Zulkiflimansyah cukup terkenal dikalangan kader PKS. Beliau adalah aleg DPR RI dapil Banten Barat. Beberapa sikap beliau out of the box, salah satunya ketika beliau berkunjung ke kota Cilegon dalam agenda reses (06/05). Reses yang diselenggarakan di arena wisata outbond itu membuat dirinya jadi pusat perhatian. Dalam kesempatan itu Zulkiflimansyah berbicara di depan kader dan konstituen Cilegon, bukan mengajak membicarakan politik yang berat-berat pada kesempatan itu Zul justru mengajak kader Cilegon jalan-jalan ke negeri tetangga, Singapura.

“Saya ingin mengajak kader sesekali jalan-jalan ke Singapura. Yah mulai dari BPH nya dulu lah. ha..ha...”, spontan kata Zul.Dirinya menambahkan bahwa kader juga perlu menambah wawasan dengan melihat-lihat negeri tetangga. Banyak hal yang bisa dipelajari dari negeri maju itu.

“Masalah penginapan jangan khawatir nanti bisa pakai apartemen saya. Kalau tidak yah kita bisa berkunjung dari masjid ke masjid. ha..”, candanya.

Sosok zul memang mengundang simpati siapapun, baik kader maupun non kader. Cara bicaranya yang santun dan mudah dicerna membuat siapa saja yang menyimak menjadi tertarik. Diakui banyak kader dirinya juga paling ringan mengeluarkan kocek untuk membantu kader dalam berbagai kesempatan.

Pada masa pemilu legislatif 2007 lalu Zul ikut membiayai biaya kampanye masing-masing caleg di empat dapil di kota Cilegon. Ada lagi yang unik ketika sedang booming film Ketika Cinta Bertasbih yang diangkat dari novel karya Habiburahman El Shirazy, zul membooking dua studio 21 Ramayana Cilegon untuk memberi kesempatan para kader Cilegon dan Serang menonton film tersebut secara cuma-cuma.

“Yah biar kader bisa beri apresiasi film bermutu lah...”, jelasnya ringan.

Pada kegiatan reses kali ini, Zul tiba-tiba mengejutkan para audiens ketika menyumbang hadiah doorprize berupa umroh yang dia biayai. Para kader terkaget -kaget, sebagian lain bertakbir.

Maka ketika Zul bercanda mengajak para kader jalan-jalan ke Singapura bukan sesuatu yang tidak mungkin.

Nah, saya usul biar biaya agak murah kita kumpulnya di Batam. ha.. ha..," canda Zul diikuti riuh tawa para kader.(EM)